PelitaTangerang.com, Tangerang – Ketua Umum Federasi Panjat Tebing Indonesia (FPTI) Kota Tangerang, Tengku Iwan Jayasyah Putra, resmi melepas atlet Panjat Tebing Banten asal Kota Tangerang yang akan berlaga di Pekan Olahraga Nasional (PON) XX Tahun 2021 Papua. Dua atlet kebanggaan itu yakni Raji’ah Salsabillah dan Alamsyah Cahya Cakradiningrat.
Tengku berpesan kepada atletnya agar tetap rileks, tidak tegang dan yang utama tetap menjaga kesehatan. Pasalnya, pelaksanaan PON XX suasana dan kondisinya berbeda dengan pelaksanaan PON sebelumnya.
“Jangan tegang tapi tetap optimis dan fokus. Bila sudah latihan dengan baik, prestasi akan mengikuti,” ujar Tengku melepas atlet di kawasan Cikokol, Kota Tangerang, Kamis (23/09).
Menurut Wakil Ketua DPRD Kota Tangerang ini, ada dua kebanggaan setelah melepas dua atlet Panjat Tabing asal Kota Tangerang yang mewakili Banten tersebut.
Pertama, di usia remaja yang penuh dengan gejolak diri seseorang, memutuskan untuk hal-hal berguna salah satuanya dengan fokus dan tekun di bidang olahraga, khususnya panjat tebing.
Padahal lanjut Tengku, di zaman sekarang ini banyak remaja yang malah terjerumus ke pergaulan tidak semestinya. Dan tidak jarang malah menjurus ke hal-hal negatif.
“Dan yang kedua, dua atlet panjat tebing yang dimiliki Banten, asal Kota Tangerang adalah sudah membuktikan dengan prestasi yang membanggakan. Baik prestasi di kancah lokal, nasional ataupun internasional,” ucap politisi PKS ini.
Prestasi yang diraih tentu tidak datang dengan mudah dan begitu saja. Membutuhkan latihan rutin, disiplin dan kerja keras, antara atlet, pelatih dan official, sambung dia.

“Berprestasi dalam sebuah event olahraga tentulah sangat membanggakan. Mampu mengharumkan nama daerah dan negara tidak semua orang mampu melakukannya,” kata dia.
Namun demikian, ia mewanti-wanti kepada dua atlet panjat tebing ini bahwa, tidak selalu atau harus seorang atlet membawa pulang prestasi tertinggi dalam sebuah event. Kegagalan dalam sebuah perlombaan adalah hal wajar dan pasti terjadi.
Sebuah kegagalan, adalah prestasi berbeda bagi seorang atlet. Dimana, dari kegagalan yang ada bisa memberikan hikmah atau semangat untuk berlatih dan belajar lebih baik lagi.
“Selamat bertanding, meski targetnya emas jangan jadi beban. Apapun yang diraih. FPTI Kota Tangerang akan selalu bangga dengan atletnya,” demikian Tengku sembari membagikan uang saku kepada atlet dan Official.
Salah satu atlet Panjat Tebing Kota Tangerang yang akan berangkat dengan kontingen PON Banten Rajiah Salaabillah mengucapkan terima kasih kepada seluruh pengurus FPTI. Baik pengurus FPTI Kota Tangerang, Banten, Pusat dan Pemerintah Daerah, yang selama ini membantu pembinaan.
“Terima kasih semuanya. Semoga saya dan Alam dapat membawa hasil terbaik di PON Papua, untuk Banten dan Kota Tangerang,” kata atelit berusia 22 tahun ini.
Billa, sapaan atlet wanita panjat tebing ini mengungkapkan, untuk lawan berat nya di PON Papua nanti menurutnya akan datang dari atlet panjat tebing Bali, Jatim, NTB dan Jateng. Empat daerah tersebut, menurutnya bersaing ketat dengan Banten saat Pra PON lalu.
“Minta doanya semua. Semoga kita berdua bisa menunjukan penampilan terbaik untuk kontingen PON Banten,” Salsabillah.
Pekan Olahraga Nasional (PON) Ke XX Tahun 2021 Papua, adalah Pekan Olah Raga Nasional utama yang bakal di gelar pada tanggal 2 sampai 15 Oktober mendatang. Salsabillah dan Alamsyah sendiri bakal bertanding di kelas Speed dan Lead. (Red/Al)