Dua pekerja saluran air Taman Royal 1 dan 3 terkubur hidup hidup reruntuhan tembok pagar

pelitaTangerang.com, TANGERANG,-
Dua pekerja pembangunan saluran air dan jalan rusak Taman Royal 1 dan 3 tertimpa tembok setinggi 2 meter lebih. Beruntung ke dua pekerja bisa di selamatkan.

Pekerjaan pengerukan saluran air yang mampet dan pengerasan jalan di perumahan taman royal 1 dan 3 ini setelah warga menggugat pengembang di pengadilan Negeri Tangerang.

Bahkan Kajari Kota Tangerang pun harus turun ikut campur supaya perumahan mau membetulkan saluran air yang mampet dan jalan yang rusak parah.

Ketua DPRD Kota Tangerang pun turut campur supaya perumahan menepati janjinya untuk membetulkan jalan dan saluran air yang menjadi masalah selama ini.

Ke dua pwkerja ini alami insiden yang tidak diinginkan, saat penggalian saluran air di sisi jalan tembok pembatas antara jalan dengan pemukiman warga tiba tiba rubuh.

Dalam insiden tersebut dua orang pekerja terkubur hidup hidup tertimpa puing-puing reruntuhan tembok yang diperkirakan sepanjang lima meter dan memiliki tinggi lebih dari dua meter. Sabtu (25/9/2021) sekitar pukul 10.00 WIB.

Saat kejadian, dua pekerja itu sedang menggali untuk dijadikan saluran air di sisi jalan, lalu tembok pembatas mendadak ambruk dan menimpa keduanya.

Menurut keterangan warga setempat akibat peristiwa itu kedua pekerja proyek mengalami luka di bagian leher, tangan dan kaki.

Baca”, Kejari Kota Tangeran I Gede Dewa Wirayana SH MH dan Ketua DPRD Gatot Wibowo sidak malam hari pembangunan proyek jalan Taman Royal 1 dan 3 malam hari.

“Kini, korban sudah dibawa ke klinik untuk mendapat perawatan.” Kata Triyanto warga jalan Annur, Cipondoh Kota Tangerang.

Diketahui pembangunan jalan tersebut baru saja dimulai pada Rabu (22/09), setelah di sidak Kajari dan Ketua DPRD malam hari, dan pengerjaannya dilakukan oleh pihak pengembang.

Pada awal pengerjaan Wakil Ketua DPRD Kota Tangerang, Ir. Turidi Susanto turun langsung ke Lokasi memantau pengerjaan saluran air dan jalan tersebut.

Sampai brita ini di turunkan belum ada informasi dari kepolisian, kejaksaan dan DPRD Kota Tangerang yang mendesak supaya Perumahan Taman Royal membetulkan jalan yang rusak dan saluran air yang mampet play.(AL)