LDII Kota Tangerang Selatan Akomodir Keresahan Orang Tua

0

PelitaTangerang.com, Tangsel – Sebagai ormas keagamaan, Lembaga Dakwah Islam Indonesia (LDII) Kota
Tangerang Selatan memandang penting pembangunan karakter untuk membangun Sumber
Daya Manusia (SDM) yang berakhlak mulia, professional dan religius. Hal ini disampaikan
Ketua DPD LDII Kota Tangerang Selatan Edy Iriyanto dalam peletakan batu pertama SMA
Citra Insan Mulia Boarding School yang terletak di Pondok Cabe Udik, Kecamatan
Pamulang, Tangerang Selatan, Sabtu (13/11).


Dalam perhelatan peletakan batu pertama tersebut hadir Kepala Bagian Pemerintahan
Kota Tangerang Selatan Drs. H. Widodo Hari Lusinto, S.KM, MM. mewakili Walikota
Tangerang Selatan Drs. H. Benyamin Davnie yang berhalangan hadir karena ada agenda lain
yang tidak bisa ditinggalkan.
Hadir pula Ketua 1 Bidang Hukum dan Fatwa MUI Kota Tangsel KH Hasan
Musthofi, Ketua FKUB Kota Tangerang Selatan Drs. H. Fachrudin Zuhri, M.Si., unsur
Forkompimcam dari Kecamatan Pamulang, dari Kelurahan Pondok Cabe Udik, Ketua RW 05
dan Ketua RT. 05/05 Pondok Cabe Udik, serta tokoh masyarakat dan media cetak dan
elektronik.


Dikatakan Edy Iriyanto, DPD LDII Kota Tangerang Selatan bekerjasama dengan
Yayasan Energi Jagat Raya menawarkan solusi penyelenggaraan sistem pendidikan dengan
menggabungkan pendidikan umum dan pendidikan keagamaan, yaitu dengan mendirikan
Lembaga Pendidikan tingkat SMP dan SMA, yang diberi nama SMP dan SMA Citra Insan
Mulia Boarding School.


“Dengan mengajarkan pendidikan keagamaan yang bersumber dari Al Qur’an dan Al
Hadits, LDII berharap dapat menumbuhkan karakter positif, serta dapat membekali para
siswa dalam meraih cita-cita menjadi individu yang alim faqih, berakhlaqul karimah dan
mandiri, yang kami sebut sebagai Tri Sukses Generasi Penerus,” papar Edy.
Sementara, Ketua Yayasan Energi Jagat Raya, Ir. H. Jamal Abdul Nasser dalam
kesempatan tersebut mengatakan, penyelenggaraan Pendidikan dengan menggabungkan
pendidikan umum dan pendidikan keagamaan, sebagai bentuk kepedulian terhadap
pendidikan moral generasi muda.


Dalam kesempatan tersebut, Kepala Bagian Pemerintahan Kota Tangerang Selatan
Drs. H. Widodo Hari Lusinto, S.KM, MM, menyampaikan apresiasi terhadap pembangunan
sekolah yang diprakarsai LDII Tangerang Selatan dan Yayasan Energi Jagat Raya.
“Kita harus terus membangun dan mengembangkan partisipasi masyarakat dalam
Pendidikan. Karena dengan pendidikan kita menjadi berilmu, beretika tinggi, dan menjadi
agen perubahan,” jelasnya.Dijelaskan Widodo, pembangunan Kota Tangerang Selatan sejak era Walikota Airin
Rachmi Diany hingga sekarang terus berlanjut, sehingga berbagai kegiatan pembangunan
terus ditingkatkan.


“Sepuluh tahun kepemimpinan Ibu Airin, kita bisa melihat Tangerang Selatan dulu
seperti apa, sekarang seperti apa,” kata Widodo.
Lebih lanjut H. Widodo Hari Lusinto mengingatkan, bahwa saat ini pandemi belum
selesai. Oleh karena itu dalam setiap kegiatan supaya selalu mengikuti protokol kesehatan.
“Kita harus terus menjaga imun. Kita harus terus semangat dan bahagia, karena dengan
semangat dan bahagia imun kita menjadi bagus,” ajak Widodo.
Sementara, Ketua 1 Bidang Hukum dan Fatwa MUI Kota Tangsel KH Hasan
Musthofi sebelum membacakan doa penutup dalam acara tersebut mengatakan, pihaknya
menyambut baik penyelenggaran pendidikan dengan menggabungkan pendidikan umum dan
pendidikn agama oleh LDII Tangerang Selatan dan Yayasan Energi Jagat Raya, sebagai
wujud keprihatinan terhadap keresahan yang dihadapi para orangtua.


KH. Hasan Musthofi menyampaikan, bahwa Rasulullah yang memiliki sifat Rauf dan
Rahim terhadap umatnya, juga memiliki keprihatinan yang kuat untuk memberikan solusi.
“Sifat Rouf dan Rahim ini adalah konsep kehidupan yang sempurna. Dua sifat yang bisa kita
terjemahkan sebagai penyantun dan penyayang,” jelas KH Hasan.
Di akhir sambutannya, KH. Hasan Musthofi berpesan kepada panitia pembangunan
agar tidak putus asa jika ke depan pelaksanaan proyek pembangunan ini tidak berjalan mulus
dan menghadapi berbagai rintangan. Hal ini pun sering dialami Nabi Muhammad SAW
dalam menyampaikan dakwah saat itu.


“Kenapa Allah SWT seolah-olah “membiarkan” Nabi Muhammad SAW dirintangi
oleh berbagai kalangan dalam berdakwah? Ini adalah ujian. Jadi jangan kaget kalau nanti
panitia pembangunan sekolah boarding school ini juga menghadapi banyak rintangan,”
jelasnya.
Ketua Yayasan Energi Jagat Raya, Ir. H. Jamal Abdul Nasser menjelaskan,
penyelenggaraan sekolah berasrama ini juga dalam rangka mengakomodir keresahan para
orang tua terhadap pergaulan di kalangan remaja, baik pergaulan di tengah sosial
kemasyarakatan maupun pergaulan di lingkungan sekolah.


“Dengan sistem pendidikan berasrama mudah-mudahan kita bisa lebih memberikan
perlindungan kepada anak-anak kita, terutama dalam menghadapi maraknya peredaran
narkoba, minuman keras, dan pergaulan bebas di kalangan remaja,” harap Jamal.
Dikatakan Jamal Abdul Nasser, Sekolah SMP Citra Insan Mulia saat ini sudah masuk
angkatan kedua. Pihaknya berharap pembangunan Gedung SMA ini bisa selesai sesuai
jadwal, sehingga pelajar SMP Citra Insan Mulia ini nantinya bisa langsung melanjutkan ke
sekolah SMA Citra Insan Mulia.
“Sekolah Citra Insan Mulia yang berada di bawah naungan Yayasan Energi Jagat
Raya telah memiliki Akte Pendirian Yayasan Energi Jagat Raya oleh Notaris dan PPAT Eny Widiyati, SH, yang berkedudukan di Ciputat Timur, Tangerang Selatan, No. 03, tertanggal 16
Oktober 2019,” jelas Jamal. (Red)